Sabtu, 30 November 2013

PPH PASAL 22



Pajak penghasilan pasal 22 (PPH pasal 22)

Pajak yang dipungut oleh bendaharawan pemerintah,baik pemerintah pusat maupun pemerintah daerah,instansi atau lembaga pemerintaha lainnya dan lembaga-lembaga negara lainnya berkenaan dengan pembayaran atas penyerahan barang dan badan-badan tertentu,baik badan pemerintahan maupun swasta berkenaan dengan kegiatan dibidang impor ataupun kegiatan usaha bidang lainnya.

Tarif PPH pasal 22

1.       Impor API            : 10% X 25% X NI atau 2,5% X NI
2.       Importir NAPI    : 30% X 25% X NI atau 7,5%X NI
3.       Barang selundupan : 30% X 25% X HI atau 7,5 X NI
4.       Premium agen  : 0,25% perliter
Premium non agen : 0,30% perliter
5.       Bendaharawan : 6% X 25% X pembiayaan APBN/APBD atau 1,5% dan pembayarannya APBN/APBD
Keterangan
API = Angka pengenalan impor
NAPI = Non API
HL = Harga Lelang
NI = Nilai impor
    = CIF + Bea masuk
CIF = harga barang masuk + asuransi +ongkos angkut

Objek PPH PASAL 22
1.       Barang impor
2.       Rekanan pemerintah
3.       Premium,oli dari pemerintah
4.       Beraas,gula dan bulog
5.       Besi,baja,semen dsb

Tidak ada komentar:

Posting Komentar